banner 970x250

Komandan Lanal Bandung Berikan KKDN Kepada Mahasiswa S2 Fakultas Keamanan Nasional UNHAN RI 

Avatar photo
banner 120x600
banner 468x60

INDONESIAKOMA – TNI AL, Bandung,- Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (P) Muhammad Taufik, M.Tr.Hanla., M.M., memberikan Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) kepada Mahasiswa S2 Fakultas Keamanan Nasional UNHAN RI Program Studi Keamanan Maritim tentang Realitas Wilayah Maritim Jawa Barat Guna Meningkatkan Kesadaran Kolektif Akan Posisi Strategis Laut Sebagai Sumber Kekuatan Nasional, bertempat di Aula Mako Lanal Bandung, Jalan Aria Jipang No. 8 Kota Bandung, Kamis (26/06/2025).

 

banner 325x300

Dalam sambutannya yang disampaikan oleh dosen pendamping mewakili Kaprodi Keamanan Maritim, ditekankan bahwa KKDN bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wahana pembentukan karakter dan penguatan perspektif kebijakan keamanan maritim berbasis empiris. Mahasiswa diharapkan tidak hanya menggali permasalahan di lapangan, tetapi juga menjadikannya bahan refleksi ilmiah yang kelak dapat dituangkan dalam bentuk karya akademik seperti tesis atau artikel ilmiah.

 

Sambutan tersebut juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan aparat pertahanan demi membentuk ekosistem maritim yang aman, produktif, dan berkelanjutan. Dalam hal ini, keterlibatan TNI AL, khususnya Lanal Bandung, menjadi sangat strategis karena posisi mereka di garda terdepan penjaga kedaulatan laut Indonesia.

READ  Danlantamal I Hadiri Pembukaan Operasi Patkor Malindo 164/24

 

Dalam paparan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Bandung menekankan pentingnya kesadaran kolektif akan posisi strategis laut sebagai sumber kekuatan nasional. Fakta geografis dan sosial bahwa sebagian besar wilayah pesisir selatan Jawa Barat terutama daerah seperti Pangandaran masih minim perhatian dalam hal pengelolaan dan pengamanan maritim. Aksesibilitas yang sulit, rendahnya orientasi masyarakat terhadap laut, serta belum optimalnya sinergi lintas sektor menjadi hambatan dalam optimalisasi potensi laut di wilayah ini.

 

Selain itu, Danlanal Bandung mengajak peserta melihat ulang sejarah kemaritiman bangsa, karena sejak masa kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, bangsa Indonesia telah dikenal sebagai bangsa pelaut. Namun, warisan itu tercabut akibat kolonialisme Belanda yang sengaja menggeser orientasi bangsa dari maritim ke agraris. Hal ini berdampak hingga kini, ketika itu, laut justru dianggap sebagai pemisah, bukan penghubung antarwilayah nusantara. Padahal secara geografis, 70% wilayah Indonesia adalah laut, dan semestinya laut menjadi jantung konektivitas nasional, bukan titik buta pembangunan.

READ  Asrena Danlantamal I Ikuti Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2024 Melalui Vicon

 

Lebih lanjut, Danlanal Bandung menjabarkan tantangan nyata yang dihadapi TNI AL dalam menjaga keamanan maritim, dantaranya adalah keterbatasan jumlah kapal patroli, medan geografis yang berat, serta cuaca ekstrem yang sering menyulitkan operasi. Beberapa wilayah rawan seperti Papua, Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan Utara juga sering menjadi jalur masuk aktivitas ilegal seperti penyelundupan, perdagangan manusia, dan penangkapan ikan secara ilegal. Meski demikian, keterbatasan ini tidak mengurangi semangat dan inisiatif dalam menjalankan tugas, terutama melalui strategi operasi intelijen berbasis data serta pemanfaatan teknologi pemantauan seperti CCTV dan sistem pengawasan terpadu (IMS).

 

Dalam kerangka tersebut, Angkatan Laut memegang tiga fungsi utama yang tidak bisa dipisahkan yakni, fungsi militer untuk menjaga kedaulatan, fungsi diplomatik sebagai representasi negara di laut internasional, serta fungsi penegakan hukum dan perlindungan wilayah maritim dari segala bentuk ancaman, baik dari luar maupun dalam negeri.

READ  Saka Bahari Binaan Lanal Lhokseumawe Laksanakan Pelatihan Bawah Air

 

(Pen Lanal Bandung)

CATATAN REDAKSI

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.

Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: indonesiakoma01@gmail.com.
Terima kasih.
______________________

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!

pola jam hoki mahjong black scatter surabaya raih 688 juta

gates of olympus 1000 meledak 912 juta pemain medan

scatter wild emas 7 kali beruntun pemain bali 555 juta

gold bonanza ngamuk 10 putaran semarang raup 701 juta

trik putaran ganjil mahjong black scatter yogyakarta 599 juta

pola gelap olympus 1000 kakek merah palembang 834 juta

25 spin gold bonanza scatter bombardir makassar 645 juta

mahjong black scatter mode sultan menang 750 juta malang

scatter emas turun terus bandung barat dapat 489 juta

gates of olympus 1000 petir merah strategi lampung 950 juta