INDONESIAKOMA, JAKARTA PUSAT – Suasana penuh kehangatan dan keterbukaan terlihat jelas dalam kegiatan Jumat Curhat Plus yang digelar Polres Metro Jakarta Pusat pada Jumat (23/5/2025) di Kantor Sekretariat Pos RW 05 Kelurahan Harapan Mulia, Kemayoran. Kegiatan ini menjadi wadah bagi warga dan kepolisian untuk duduk bersama, berdiskusi, serta mencari solusi atas berbagai persoalan Kamtibmas di lingkungan sekitar.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Danny Yulianto hadir langsung memimpin kegiatan tersebut. Didampingi Kasat Binmas Kompol Jarono, Kasi Propam, serta Kapolsek Kemayoran Kompol Agung Adriansyah beserta jajaran, AKBP Danny menegaskan bahwa Polri tidak hanya hadir untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk mendengar dan merespons keresahan masyarakat secara langsung.
“Kami hadir untuk menyapa warga, mendengar suara hati masyarakat. Karena rasa aman itu dibangun bersama, bukan hanya oleh aparat,” ujar AKBP Danny dalam sambutannya.
Turut hadir pula unsur tiga pilar wilayah seperti Sekretaris Kelurahan Harapan Mulia, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta lintas instansi lainnya termasuk Kepala Puskesmas, petugas Gulkarmat, Kepala Satpol PP, dan para tokoh masyarakat seperti perwakilan FKDM, LMK, kader Jumantik, serta para kader PPKK.
Dalam forum dialog, warga menyampaikan berbagai permasalahan mulai dari maraknya tawuran antar pelajar, aktivitas geng motor, hingga keluhan soal dugaan pemaksaan pembelian minuman di Stasiun Tanah Abang. Pertanyaan-pertanyaan itu dijawab langsung oleh pihak kepolisian dengan pendekatan yang humanis dan solutif.
Suasana makin menyentuh saat beberapa warga menyampaikan apresiasi atas keterbukaan Polres Metro Jakarta Pusat.
“Terima kasih kepada Bapak Wakapolres dan seluruh jajaran yang telah hadir. Kami merasa didengar, dan ini membuat kami merasa lebih dekat dengan polisi,” ujar Ibu Titin, salah satu warga yang juga kader PKK RW 05.
AKBP Danny juga mengungkapkan bahwa kegiatan seperti ini akan terus digelar secara berkala sebagai bentuk kedekatan dan komitmen Polri terhadap masyarakat.
“Kami ingin menjadi mitra yang sejajar, bukan menara gading. Warga adalah kekuatan utama dalam menjaga Kamtibmas,” tutupnya.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB tersebut berakhir pada pukul 10.30 WIB dengan situasi aman, tertib, dan penuh keakraban. Jumat Curhat Plus membuktikan bahwa sinergi antara polisi dan masyarakat adalah kunci dari keamanan yang berkelanjutan.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
